Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang penggunaan alamat IP dalam VPC (Virtual Private Cloud) dan subnet di AWS, serta konsep-konsep terkait yang perlu Anda ketahui:

Pengalaman untuk IP VPC dan subnet Anda

1. Notasi CIDR (Classless Inter-Domain Routing)

Notasi CIDR digunakan untuk menulis alamat IP dan topeng jaringan dalam format yang lebih fleksibel dibandingkan dengan sistem alamat IP kelas lama. Format umum adalah:

• Alamat IP IPv4 terdiri dari 32 bit yang dibagi menjadi empat oktet, masing-masing terdiri dari tiga digit desimal (misalnya, 10.0.1.0).

• Blok CIDR IPv4 menunjukkan rentang alamat IP dan panjang topeng jaringan dalam format alamat_ip/panjang_subnet, di mana panjang_subnet adalah jumlah bit yang digunakan untuk subnet mask. Contoh: 10.0.0.0/16.

• Alamat IP IPv6 terdiri dari 128 bit yang dibagi menjadi delapan grup yang masing-masing terdiri dari empat digit heksadesimal (misalnya, 2001:0db8:85a3:00:00:000:8a2e:0370:7334).

• Blok CIDR IPv6 adalah format serupa dengan IPv4, tetapi menggunakan alamat 128 bit. Contoh blok CIDR IPv6: 2001:db8:1234:1a00::/56.

2. Alamat IP Pribadi IPv4

• Alamat IP pribadi adalah alamat IP yang digunakan untuk komunikasi di dalam jaringan lokal, tidak dapat diakses dari internet. Beberapa contoh alamat IP pribadi (termasuk rentang CIDR) adalah:

  • 10.0.0.0/8

  • 172.16.0.0/12

  • 192.168.0.0/16

Ini adalah alamat yang umum digunakan dalam VPC di AWS untuk subnet yang tidak memerlukan akses langsung ke internet.

3. Alamat IP Publik IPv4

• Alamat IP publik adalah alamat IP yang dapat diakses melalui internet. Ini digunakan oleh instance EC2 yang memerlukan akses ke dan dari internet, seperti untuk server web.

4. Alamat IP IPv6

• Alamat IPv6 adalah versi terbaru dari protokol IP yang menawarkan lebih banyak ruang alamat. AWS mendukung IPv6 di VPC, memungkinkan Anda untuk menggunakan alamat IPv6 untuk komunikasi antara instansi dan sumber daya AWS lainnya.

5. Penggunaan Alamat IP Sendiri

• Anda dapat membawa alamat IP Anda sendiri ke VPC AWS dengan menggunakan BYOIP (Bring Your Own IP). Ini memungkinkan Anda untuk memanfaatkan alamat IP yang sudah ada dan terdaftar dengan penyedia layanan internet (ISP) Anda.

6. Blok CIDR untuk VPC dan Subnet

• Ketika Anda membuat VPC, Anda perlu menentukan blok CIDR untuk VPC Anda. Blok CIDR VPC menentukan rentang alamat IP yang dapat digunakan untuk instansi dan sumber daya lainnya di VPC.

• Blok CIDR Subnet mengatur rentang alamat IP yang lebih kecil di dalam VPC untuk memisahkan sumber daya berdasarkan kebutuhan atau fungsionalitas (misalnya, subnet untuk server web, database, atau aplikasi lain).

7. Perbandingan IPv4 dan IPv6

• IPv4 menggunakan alamat 32-bit dan dapat menyediakan sekitar 4,3 miliar alamat IP, yang kini terbatas karena pertumbuhan jumlah perangkat yang terhubung ke internet.

• IPv6 menggunakan alamat 128-bit dan menyediakan jumlah alamat yang sangat besar, yang memungkinkan untuk ekspansi internet yang lebih luas tanpa batasan alamat IP.

8. Daftar yang Dikelola oleh AWS

AWS menyediakan IP Address Manager (IPAM) yang memudahkan Anda merencanakan, melacak, dan memantau alamat IP di seluruh VPC dan akun AWS. Ini mempermudah pengelolaan alamat IP yang lebih besar dan lebih kompleks.

9. Rentang Alamat IP AWS

AWS menyediakan rentang alamat IP privat yang dapat digunakan dalam VPC Anda. Anda dapat memilih rentang alamat IP yang sesuai dengan kebutuhan Anda saat membuat VPC, dan memastikan rentang alamat yang dipilih tidak tumpang tindih dengan jaringan lokal atau VPC lain.

10. Dukungan IPv6 di VPC

AWS menyediakan dukungan penuh untuk IPv6 dalam VPC, memungkinkan Anda untuk menggunakan IPv6 untuk sumber daya dalam VPC, seperti instansi EC2, database, dan lainnya. IPv6 memungkinkan untuk komunikasi langsung antar instance dan sumber daya AWS tanpa memerlukan NAT (Network Address Translation) atau perangkat jaringan lainnya.

Langkah-Langkah Merencanakan dan Mengonfigurasi IP di AWS:

1. Pilih Rentang Alamat IP untuk VPC: Tentukan blok CIDR yang akan digunakan untuk VPC Anda (misalnya, 10.0.0.0/16).

2. Pilih Rentang IP untuk Subnet: Tentukan rentang CIDR untuk subnet (misalnya, 10.0.1.0/24 untuk subnet publik dan 10.0.2.0/24 untuk subnet privat).

3. Konfigurasi Konektivitas Internet: Tentukan apakah Anda ingin menggunakan Internet Gateway untuk akses langsung ke internet atau menggunakan NAT Gateway untuk mengakses internet dari subnet privat.

4. Penggunaan Alamat IP Publik dan Privat: Tentukan apakah instance di subnet memerlukan alamat IP publik atau hanya alamat IP privat.

5. Aktifkan IPv6 (jika diperlukan): Aktifkan dan konfigurasikan IPv6 di VPC Anda untuk sumber daya yang membutuhkan alamat IPv6.

Dengan merencanakan alamat IP dan CIDR secara hati-hati, Anda dapat memastikan bahwa VPC Anda memiliki pengelolaan alamat IP yang efisien dan dapat berfungsi dengan baik dalam skala yang lebih besar.