Ticker

6/recent/ticker-posts

Subscribe

Haikalcctvid Channel
Haikalcctvid

Apa yang menyebabkan NVR dan DVR Sering mati sendiri

menjawab beberapa Pertanyaan Apa yang menyebabkan NVR dan DVR Sering mati sendiri

Benar sekali — banyak pengguna tidak menyadari bahwa Hard Disk (HDD) bisa menjadi penyebab utama NVR dan DVR sering mati sendiri, hang, atau restart berulang. Padahal, fungsi utama NVR/DVR adalah merekam video secara terus-menerus, dan ini sangat bergantung pada kesehatan serta kompatibilitas hard disk.


Apa yang menyebabkan 
NVR dan DVR Sering mati sendiri


⚠️ Hard Disk yang Tidak Support atau Rusak Bisa Sebabkan NVR/DVR Mati Sendiri


💾 1. Kapasitas Hard Disk Tidak Sesuai / Tidak Kompatibel

📌 Penyebab:

  • Menggunakan HDD dengan kapasitas terlalu besar tanpa dukungan dari firmware NVR/DVR

  • Misalnya, NVR yang hanya mendukung hingga 4TB, tapi dipasang HDD 8TB

🔧 Dampak:

  • NVR tidak dapat membaca disk

  • Sistem menjadi berat saat memulai proses recording

  • Bisa mati atau restart sendiri saat sistem mencoba menulis data

✅ Solusi:

  • Cek spesifikasi maksimum kapasitas HDD dari merek NVR/DVR Anda

  • Gunakan kapasitas yang direkomendasikan produsen

  • Update firmware jika tersedia dukungan untuk kapasitas lebih besar


💣 2. Hard Disk Rusak atau Bad Sector

📌 Penyebab:

  • Penggunaan nonstop 24 jam, bertahun-tahun tanpa pengecekan

  • Sering mati listrik mendadak tanpa UPS

  • Menggunakan HDD biasa (bukan untuk CCTV)

🔧 Dampak:

  • NVR jadi lambat, tidak responsif

  • Sering mati/restart saat menulis data ke sektor rusak

  • Error "No HDD", "HDD Not Detected", atau "Format Failed"

✅ Solusi:

  • Gunakan HDD khusus CCTV (contoh: WD Purple, Seagate SkyHawk)

  • Ganti HDD jika sudah digunakan lebih dari 3 tahun

  • Format HDD dari menu NVR jika masih bisa terdeteksi


🔄 3. Format File Sistem Tidak Sesuai

📌 Penyebab:

  • HDD belum diformat melalui menu NVR/DVR

  • HDD diformat di PC dengan sistem file NTFS/FAT32

🔧 Dampak:

  • Sistem tidak bisa menulis rekaman ke disk

  • Bisa menyebabkan freeze atau reboot berulang

✅ Solusi:

  • Selalu format HDD melalui antarmuka NVR/DVR

  • Gunakan menu: HDD → Format untuk sistem file yang sesuai (biasanya EXT4 atau proprietary)


4. Menggunakan HDD Non-CCTV (Desktop/PC Biasa)

📌 Penyebab:

  • HDD standar (seperti WD Blue, Seagate Barracuda) tidak dirancang untuk kerja 24/7

  • Tidak tahan panas dan getaran dari sistem rekaman

🔧 Dampak:

  • HDD cepat panas, lemot, dan rusak

  • Rekaman tidak stabil, sistem sering mati

✅ Solusi:

  • Selalu gunakan HDD dengan label "Surveillance Grade" atau "CCTV Purpose"

  • Pilih HDD dengan rating 24/7 operation dan MTBF tinggi


✅ Kesimpulan

Jika NVR atau DVR Anda sering mati sendiri, jangan langsung curiga ke adaptor atau kamera. Hard disk yang tidak sesuai kapasitas, tidak kompatibel, rusak, atau bukan untuk CCTV bisa menjadi biang kerok utamanya.

🔧 Langkah terbaik:

  • Ganti dengan HDD CCTV original

  • Gunakan kapasitas yang direkomendasikan

  • Format ulang via menu perangkat

  • Jangan pakai HDD bekas komputer biasa


📞 Jika Anda ingin memeriksa, mengganti, atau upgrade HDD CCTV Anda, tim HaikalCCTVID siap membantu onsite maupun remote.

🌐 www.haikalcctvid.org
📞 WhatsApp: +62 812-1114-4733

HCID – Home Security Camera One-Stop IT Solution


#HardDiskCCTVRusak #NVRMatiSendiri #DVRRestartTerus #HDDTidakSupport #WDpurple 
#SkyhawkCCTV #HaikalCCTVID #HCID

Post a Comment

0 Comments